Ratusan Tank Rusia Hancur di Ukraina, Ahli Ungkap Ada Cacat Desain

Bagian dari tank Rusia dikeluarkan dari lambung selama perang di Ukraina. (Foto oleh AFP/Sergey Bobok)
Jakarta, CNN Indonesia -
Ratusan tank Rusia yang dihancurkan dalam invasi ke Ukraina sejak akhir Februari dikatakan telah mengakibatkan kematian dini karena cacat desain.
Misalnya, Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace mengatakan bahwa sekitar 580 tank Rusia hancur.
Dengan mengacu pada CNN , para ahli mengatakan bahwa tank Rusia memiliki masalah teknis. Tidak seperti tank modern, tank Rusia menyimpan amunisi di mobil.
Alhasil, serangan musuh bisa menghancurkan tank. Pasalnya, serangan itu bisa mengakibatkan ledakan tank yang disimpan di tank Rusia.
Ledakan itu tidak main-main, karena cukup untuk merobohkan gedung berlantai dua.
“Apa yang kami lihat adalah cacat desain di tank Rusia,” kata Sam Bendet, konsultan Program Studi Rusia di Pusat Analisis Angkatan Laut (CNA).
“Serangan yang berhasil dengan cepat melepaskan peluru yang dapat menyebabkan ledakan yang tidak biasa. Kemudian tank itu dapat dihancurkan sepenuhnya, ”tambah orang Amerika itu, seorang peneliti senior di Pusat Keamanan Baru.
Sementara itu, Nicholas Drumond, mantan ahli pertahanan militer Inggris, mengatakan ledakan di tank Rusia dapat segera membunuh awaknya. Ini karena unit reguler sama dengan majalah amunisi.
"Kalau tidak segera keluar, nanti digoreng," kata Dreammond.
terkenal di dunia barat
Pakar militer di Barat sudah menyadari kekurangan ini. Ini karena desain tank Rusia tidak banyak berubah sejak Perang Teluk 1991 dan Perang Irak 2003.
Saat itu, tentara Irak menggunakan tank T-72 buatan Rusia. Desain taksinya kurang lebih sama dengan T-80 yang digunakan di Ukraina.
“Semua pakar militer Barat telah belajar dari Perang Teluk dan telah melihat tank-tank itu runtuh. Anda harus berbagi amunisi di dalamnya,” kata Drummond.
Drummond kemudian menjelaskan perbedaan antara tank model Rusia dan Striker Amerika. Satu unit tentara di Stryker tidak akan sama dengan gudang amunisi, katanya.
“Lututnya terangkat, tetapi tongkatnya hilang. Ini benar-benar naik dan semua peluru ada di sana," kata Drummond.
“Jadi saat kubah meledak, para prajurit di dalam tank selamat,” katanya.
(samping/kanan)
[Video CNN film udang]